Eksplorasi bisnis tidak lagi terbatas pada sekadar mengumpulkan data, namun menjadi sebuah penjelajahan kreatif dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi. Dalam dunia startup, pemanfaatan Generative AI seperti ChatGPT dan Bard tidak hanya mengubah cara kita melakukan riset bisnis, tetapi juga membuka pintu dalam mencari ide-ide inovatif untuk strategi, produk, dan layanan.
ChatGPT dan Bard, sebagai contoh pemodelan Machine Learning Bahasa Natural, tidak hanya mampu menghasilkan konten kreatif, tetapi juga dapat diaplikasikan dalam berbagai aspek riset bisnis. Disebut juga sebagai Generative AI, atau pembelajaran mesin yang dipelajari dari data teks dan kode besar (Large Language Models), perangkat ini mampu memberikan kemampuan luar biasa untuk menciptakan konten informatif dengan kecerdasan buatan.
Dengan menggunakan kedua alat ini, Anda dapat menghasilkan teks, menerjemahkan bahasa, membuat konten kreatif, dan memberikan jawaban informatif terhadap pertanyaan Anda. Caranya cukup sederhana: berikan input dalam bentuk “Prompt” deskriptif, dan hasilnya akan diberikan dalam konteks yang sesuai.
ChatGPT dan Bard bukan hanya sekadar alat penelitian, tetapi juga pasangan strategis dalam mengumpulkan informasi tentang pelanggan, pesaing, dan tren pasar. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakan ChatGPT untuk membuat survei pelanggan atau kuesioner, atau Bard untuk memantau tren media sosial dan berita guna memahami pemikiran dan aktivitas pelanggan.
Contoh penerapan spesifik melibatkan perusahaan konsultan yang menggunakan ChatGPT untuk merancang survei kepuasan pelanggan atau perusahaan ritel yang memanfaatkan Bard untuk melacak tren media sosial yang sedang populer di kalangan pelanggan mereka.
Tidak hanya untuk mengumpulkan data, ChatGPT dan Bard juga bisa menjadi teman handal dalam menganalisisnya. Misalnya, Bard dapat membantu perusahaan manufaktur menganalisis data penjualan untuk mengidentifikasi tren, atau ChatGPT digunakan oleh perusahaan keuangan untuk mengidentifikasi risiko dalam portofolio investasi.
Sebagai contoh studi kasus, ada sebuah perusahaan non-profit yang menggunakan Bard untuk menganalisis data donasi guna meningkatkan strategi penggalangan dana mereka.
Kreativitas menjadi aspek penting dalam dunia startup. ChatGPT dan Bard dapat digunakan untuk menggugah ide-ide kreatif baru, seperti menghasilkan ide untuk produk inovatif, layanan baru, atau strategi bisnis yang segar.
Contohnya termasuk Perusahaan Konsultan Bisnis yang menggunakan ChatGPT untuk merumuskan ide-ide efisiensi operasional atau Perusahaan Ritel yang mengandalkan Bard untuk merancang konsep produk atau layanan baru.
Sementara keduanya memiliki keunggulan besar, seperti kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisis data secara besar-besaran, menghasilkan ide-ide baru, dan mensimulasi interaksi pengguna, teknologi Generative AI juga memiliki kekurangan. Misalnya, hasil yang dihasilkan dapat tidak akurat atau bias, dan kadang-kadang membutuhkan waktu dan usaha ekstra untuk menginterpretasikan hasil.
Dalam menggali potensi Generative AI untuk riset bisnis, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah mendefinisikan tujuan riset secara jelas. Tujuan riset yang clear akan menjadi panduan bagi teknologi ini dalam memberikan informasi yang lebih relevan dan sesuai dengan kebutuhan bisnis anda. Misalnya, jika tujuan utama adalah memahami preferensi pelanggan terkait produk baru, pastikan untuk membuat Prompt yang fokus pada aspek ini. Dengan begitu, hasil yang dihasilkan akan lebih terarah dan memberikan wawasan yang lebih bernilai dalam pengembangan strategi bisnis.
Tanpa definisi tujuan yang jelas, pemanfaatan Generative AI mungkin tidak memberikan hasil optimal. Oleh karena itu, penting untuk merumuskan Prompt yang spesifik sesuai dengan kebutuhan riset bisnis. Sebagai contoh, jika tujuan adalah mengevaluasi kepuasan pelanggan terhadap layanan perusahaan, pastikan untuk mengajukan pertanyaan yang menyoroti aspek-aspek kunci dari pengalaman pelanggan. Dengan memulai dengan tujuan yang terdefinisi dengan baik, Anda dapat memaksimalkan potensi Generative AI untuk mendapatkan informasi yang lebih relevan dan berharga bagi pengembangan bisnis Anda.
Pastikan pertanyaan yang diajukan cukup spesifik dan jelas untuk mendapatkan hasil yang akurat. Berikut adalah beberapa contoh Prompt yang berguna untuk riset bisnis:
Saat mendapatkan hasil analisis dari alat kecerdasan buatan seperti ChatGPT, penting untuk melibatkan pikiran kritis sebelum mengambil keputusan. Jangan cukup menerima hasilnya saja; pertimbangkan juga apakah hasil tersebut masuk akal dan sesuai dengan kenyataan bisnis. Pertama-tama, perhatikan asumsi-asumsi yang digunakan dalam analisis. Tanyakan pada diri sendiri sejauh mana asumsi-asumsi tersebut mencerminkan situasi nyata di industri atau perusahaan Anda. Pertanyaan seperti “Bagaimana asumsi-asumsi ini memengaruhi saran yang diberikan?” dapat membantu Anda memahami lebih dalam.
Selanjutnya, periksa dengan cermat data yang digunakan dalam analisis. Pastikan data tersebut mencerminkan kondisi pasar atau industri pada waktu yang sesuai. Pertimbangkan juga kemungkinan bias atau ketidakpastian dalam hasil analisis. Ajak pihak-pihak terkait untuk memberikan pandangan mereka, dan akhiri dengan memvalidasi hasil analisis dengan data atau pengalaman lain yang mungkin Anda miliki. Dengan cara ini, Anda bisa lebih yakin sebelum mengambil langkah-langkah berikutnya dalam pengembangan strategi bisnis.
Desain merupakan inti dari pengembangan produk digital yang berhasil. Di tengah persaingan ketat dan tuntutan pasar yang berubah cepat, keberhasilan suatu produk seringkali tergantung pada…
Sebagai seorang desainer antarmuka (UI designer), kemampuan untuk merasakan dan memahami pengalaman pengguna adalah elemen kritis dalam menciptakan desain yang tak hanya menawan secara visual,…
Kalau kita mendengar tentang DevOps, apa yang muncul dalam benak kita? Mungkin sebagian dari kita berpikir bahwa jika ada seseorang yang menangani deployment (read: launching…
Dalam dunia pengembangan perangkat lunak, interaksi antara Product Manager (PM) dan Programmer seringkali menjadi sumber cerita lucu. Keduanya memiliki peran yang sangat berbeda, tetapi harus…
Di era perkembangan produk digital yang terus berkembang, teknologi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Perkembangan Inovasi Teknologi Dari saat kita…
What is Customer Journey Mapping? A Design Thinking Method, to analyse end-to-end customer experience when they consume specific product or service It helps teams to…