Asal Mula Peran Product Manager: Dari Peran Tambahan Hingga Menjadi Tonggak Utama dalam Bisnis Teknologi

Dalam era industri 4.0 yang semakin berkembang, peran Product Manager (PM) telah menjadi salah satu elemen kunci dalam memberi arah pengembangan produk dan inovasi. Namun, sebelum menjadi peran penting seperti sekarang, perjalanan peran Product Manager dimulai dari peran pelengkap yang lebih sederhana. Artikel ini akan membahas asal mulai peran Product Manager, evolusinya seiring waktu, dan peran krusial yang dimainkannya dalam dunia bisnis teknologi saat ini.

Asal Mulai Peran Product Manager

Peran Product Manager dapat ditelusuri sejak awal abad ke-20. Pada saat itu, fokus utamanya adalah pada manajemen produk secara teknis, dan istilah “Product Manager” belum digunakan secara umum. Para insinyur dan pengembang bertanggung jawab atas pengembangan produk mulai dari konseptualisasi hingga peluncuran. Peran ini seringkali disebut juga dengan Project Manager.

Namun, seiring kompleksitas produk dan pasar yang berkembang, diperlukan peran yang lebih terkoordinasi untuk mengelola seluruh siklus hidup produk. Inilah titik awal munculnya peran Product Manager sebagaimana kita kenal sekarang. Pada tahun 1931, Neil McElroy dari perusahaan Procter & Gamble (P&G) dianggap sebagai salah satu pelopor peran ini. Dia membagi tanggung jawab antara Product Manager dan Brand Manager, membuka jalan bagi pengembangan produk yang lebih fokus dan dikelola dengan baik.

Evolusi Peran Product Manager

Seiring berjalannya waktu, peran Product Manager semakin menjadi pilar penting dalam pengembangan produk. Pada tahun 1980-an, sering dengan dimulainya era teknologi komputer dan perangkat lunak, industri terkait mendapat peningkatan permintaan akan peran ini. Product Manager tidak hanya bertanggung jawab atas fitur teknis, tetapi juga berfokus pada kebutuhan pengguna dan strategi marketing secara umum.

Dengan munculnya internet dan ekonomi digital pada akhir 1990-an, peran Product Manager semakin kompleks. Mereka harus mengintegrasikan kebutuhan teknis, desain, marketing, dan customer experience dalam satu kemasan menyeluruh. Peran ini melibatkan keterampilan interpersonal yang kuat untuk berkoordinasi dengan berbagai tim dan memastikan produk mencapai tujuan bisnis dan kepuasan pelanggan.

Saat ini, peran Product Manager tidak hanya terbatas pada pengembangan produk fisik, tetapi juga merambah ke produk digital, perangkat lunak, dan service berbasis teknologi. Sebagai penghubung antara tim teknis, tim desain, dan tim marketing, Product Manager memainkan peran krusial dalam beberapa aktivitis berikut:

1. Mengidentifikasi Peluang: Product Manager mengidentifikasi peluang pasar, menganalisis persaingan, dan memahami kebutuhan pelanggan untuk membentuk arah pengembangan produk yang biasa dikemas dalam sebuah artifak Product Roadmap
2. Perencanaan Strategis: Berdasarkan analisis pasar dan kebutuhan pelanggan, Product Manager merumuskan rencana strategis produk, termasuk fitur, pembaruan, dan peningkatan
3. Stakeholder Management: Product Manager bekerja erat dengan tim pengembangan, desain, pemasaran, dan lintas fungsi lainnya untuk memastikan visi produk diimplementasikan dengan baik
4. Go to market dan Marketing: Product Manager terlibat dalam perencanaan peluncuran produk dan strategi marketing, memastikan pesan yang konsisten dan efektif kepada pelanggan
5. Mengumpulkan Feedback dan Penyesuaian: Setelah peluncuran, Product Manager mengumpulkan umpan balik pelanggan, menganalisis data, dan membuat penyesuaian produk berdasarkan informasi yang diperoleh

---

Dari awal yang sederhana hingga menjadi peran sentral dalam dunia bisnis teknologi saat ini, Product Manager telah berevolusi secara drastis. Dengan kemampuan untuk menggabungkan aspek teknis, desain, dan strategi Marketing, Product Manager adalah penghubung vital antara inovasi teknologi dan kebutuhan pelanggan. Peran ini terus berkembang seiring perubahan tren bisnis dan teknologi, dan kemungkinan besar akan terus menjadi elemen penting dalam menciptakan produk yang sukses di masa depan. Baik produk digital maupun yang berupa fisik.

Untuk bisa turut berkontribusi dalam perkembangan peran Product Manager ini, maka kami memulai komunitas Teman Produk, yang menjadi wadah berkumpulnya para pelaku pengemban Produk dan peran terkait lainnya.